Jumat, 24 Februari 2012

Tugas 3 - Project Management In Construction



By Tri Joko Wahyu Adi, phD


Oleh Hartatik, NRP 5211108701


Berdasarkan kuliah tamu MPTI yang dilaksanakan pada hari kamis, 23 febuari 2012  yang disampaikan oleh Bapak TRi Joko Wahyu Adi, phD tentang penjelasan mengenai hal-hal yang terkait dalam mengatur  pembangunan sebuah proyek. Berikut ringkasan mengenai project management In construction tersebut.
Pertama yang perlu diketahui adalah penjelasan mengenai definisi proyek itu sendiri yang dikutip dari dua pendapat :
  •  Soeharto,I. 1999 menyatakan bahwa Proyek adalah kegiatan sementara yang berlangsung dalam jangka waktu terbatas, dengan alokasi sumberdaya tertentu dan dimaksudkan untuk melaksanakan tugas yang sasarannya telah ditetapkan dengan jelas.
  • PMBOK 2008 A project is a temporary endeavor undertaken to create a unique product or service.
Di dalam sebuah proyek harus mencakup batasan-batasan yang dikenal dengan sebutan triangle Constraints :



Hal-hal yang harus dipertimbangkan oleh seorang manager proyek, yaitu 

  1. scope
  2. resources
  3. budget
  4. schedule
  5. quality
  6. Risk
Berdasarkan Project Management Body of Knowledge (PMBOK) terdapat 9 area keilmuan dalam management proyek :

Keseimbangan Knowledge 
  • Technical Aspects
Adalah aspek-aspek yang bersifat teknik atau sesuai dengan keilmuan dalam membangun proyek itu ssendiri.
  • Socio cultural Aspects
Adalah aspek-aspek yang berada diluar konsep keilmuan proyek meliputi tentang pemahaman mengenai lingkungan sekitar yang berhubungan dengan manusia itu sendiri.


Berikut akan dibahas secara terperinci mengenai cakupan 9 area keilmuan management proyek diatas :

 Intergration management
Merupakan area yang mengikat dari keseluruhan area keilmuan management proyek diatas
Scope management :
   Time management
  • Activity definition
Sebelum melakukan pelaksanaan sebuah proyek harus didefinikan secara jelas dan terperinci, mengenai cakupan apa saja yang ada dalam proyek tersebut
  • Activity sequencing
Setelah definisi dalam aktifitas proyek sudah dilakukan maka perlu dijelaskan urutan dari kegiatan aktivitas tersebut
  •  Resources estimating
Setelah mengetahui urutan dalam melaksanakan proyek maka perlu dilakukan estimasi terhadap sumberdaya yang akan terlibat dalam kegiatan proyek tersebut dan merinci baiaya-biaya.
  •   Duration estimating
Melakukan estimasi terhadap durasi kegiatan pelaksanaan proyek
  •   Schedule development and control
Setelah itu dilakukan pembuatan jadwal untuk pelaksanaan proyek tersebut dan dilakukan pengontrolan.

Cost management
  • Cost management
  • Cost budgeting
  • Cost control
Dalam area ini terdapat sumber dana proyek antara lain:
  •  Dana pemerintah (APBN)
  • Dana swasta (Private)
  •  Kerjasama pemerintah & swasta (public private partnership-ppp), Contoh : proyek jalan tol, power plant, pasar mall
1       Quality management,  meliputi :
-          Quality planning
1.      Time
2.      Cost
3.      Product defect
4.      Design/control
5.      Partnering & supply Chain
-          Quality assurance
      Quality control
1       Human resources development
Dalam area ini perlunya pengembangan sumberdaya manusia yang telibat dalam pelaksanaan proyek tersebut, perlu ditentukan struktur organisasi.

2      Communication management, terdiri dari
  •         Communication planning
  •         Communication distribution

1         Risk management:
-          Risk identification
-          Risk analysis
-          Risk response
-          Risk monitoring & control

        Dalam menanggapi resiko memiliki style dan respon tersendiri :
1            Procurement management
   Contoh dari area yang ke-9 ini adalah layanan pengadaan secara elektronik (LPSE) seperti      dalam memilih seller dan contract administration yang dapat digunakan untuk mengontrol   dan melakukan monitoring terhadap resiko-resiko yang ada pada sebuah proyek.


















Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jumat, 24 Februari 2012

Tugas 3 - Project Management In Construction



By Tri Joko Wahyu Adi, phD


Oleh Hartatik, NRP 5211108701


Berdasarkan kuliah tamu MPTI yang dilaksanakan pada hari kamis, 23 febuari 2012  yang disampaikan oleh Bapak TRi Joko Wahyu Adi, phD tentang penjelasan mengenai hal-hal yang terkait dalam mengatur  pembangunan sebuah proyek. Berikut ringkasan mengenai project management In construction tersebut.
Pertama yang perlu diketahui adalah penjelasan mengenai definisi proyek itu sendiri yang dikutip dari dua pendapat :
  •  Soeharto,I. 1999 menyatakan bahwa Proyek adalah kegiatan sementara yang berlangsung dalam jangka waktu terbatas, dengan alokasi sumberdaya tertentu dan dimaksudkan untuk melaksanakan tugas yang sasarannya telah ditetapkan dengan jelas.
  • PMBOK 2008 A project is a temporary endeavor undertaken to create a unique product or service.
Di dalam sebuah proyek harus mencakup batasan-batasan yang dikenal dengan sebutan triangle Constraints :



Hal-hal yang harus dipertimbangkan oleh seorang manager proyek, yaitu 

  1. scope
  2. resources
  3. budget
  4. schedule
  5. quality
  6. Risk
Berdasarkan Project Management Body of Knowledge (PMBOK) terdapat 9 area keilmuan dalam management proyek :

Keseimbangan Knowledge 
  • Technical Aspects
Adalah aspek-aspek yang bersifat teknik atau sesuai dengan keilmuan dalam membangun proyek itu ssendiri.
  • Socio cultural Aspects
Adalah aspek-aspek yang berada diluar konsep keilmuan proyek meliputi tentang pemahaman mengenai lingkungan sekitar yang berhubungan dengan manusia itu sendiri.


Berikut akan dibahas secara terperinci mengenai cakupan 9 area keilmuan management proyek diatas :

 Intergration management
Merupakan area yang mengikat dari keseluruhan area keilmuan management proyek diatas
Scope management :
   Time management
  • Activity definition
Sebelum melakukan pelaksanaan sebuah proyek harus didefinikan secara jelas dan terperinci, mengenai cakupan apa saja yang ada dalam proyek tersebut
  • Activity sequencing
Setelah definisi dalam aktifitas proyek sudah dilakukan maka perlu dijelaskan urutan dari kegiatan aktivitas tersebut
  •  Resources estimating
Setelah mengetahui urutan dalam melaksanakan proyek maka perlu dilakukan estimasi terhadap sumberdaya yang akan terlibat dalam kegiatan proyek tersebut dan merinci baiaya-biaya.
  •   Duration estimating
Melakukan estimasi terhadap durasi kegiatan pelaksanaan proyek
  •   Schedule development and control
Setelah itu dilakukan pembuatan jadwal untuk pelaksanaan proyek tersebut dan dilakukan pengontrolan.

Cost management
  • Cost management
  • Cost budgeting
  • Cost control
Dalam area ini terdapat sumber dana proyek antara lain:
  •  Dana pemerintah (APBN)
  • Dana swasta (Private)
  •  Kerjasama pemerintah & swasta (public private partnership-ppp), Contoh : proyek jalan tol, power plant, pasar mall
1       Quality management,  meliputi :
-          Quality planning
1.      Time
2.      Cost
3.      Product defect
4.      Design/control
5.      Partnering & supply Chain
-          Quality assurance
      Quality control
1       Human resources development
Dalam area ini perlunya pengembangan sumberdaya manusia yang telibat dalam pelaksanaan proyek tersebut, perlu ditentukan struktur organisasi.

2      Communication management, terdiri dari
  •         Communication planning
  •         Communication distribution

1         Risk management:
-          Risk identification
-          Risk analysis
-          Risk response
-          Risk monitoring & control

        Dalam menanggapi resiko memiliki style dan respon tersendiri :
1            Procurement management
   Contoh dari area yang ke-9 ini adalah layanan pengadaan secara elektronik (LPSE) seperti      dalam memilih seller dan contract administration yang dapat digunakan untuk mengontrol   dan melakukan monitoring terhadap resiko-resiko yang ada pada sebuah proyek.


















Tidak ada komentar:

Posting Komentar